PERENCANAAN PROGRAM Televisi
Dalam perencanaan penayangan program televisi ada 5 acuan dasar yang sangat penting yaitu:
1. Ide
Ide adalah rencana pesan yang akan disampaikan kepada khalayak penonton dengan maksud dan tujuan tertentu, dalam prosesnya ide biasanya tertuang dalam sebuah naskah siaran. Ide juga harus memperhatikan karakteristik penonton, jenis program (news atau entertainment) dan tujuan pesan.
Ide biasanya merupakan buah pikiran dari perencana program yang biasa disebut produser.
2. Pengisi Acara Siaran (Artis)
Pengisi acara program sangat beragam tergantung jenis programnya. Untuk acara talk show dan program berita terdiri dari pembaca berita (news presenter), bintang tamu/ narasumber (artis, tokoh terkenal, masyarakat biasa). Untuk program program sinema televisi atau sinetro, pengisi acara siaran adalah pemeran tokoh-tokoh dalam cerita tersebut.
Proses produksi biasanya memerlukan waktu yang lama, sehingga komunikasi antara kru dan artis harus baik, hal ini untuk menghindari salah persepsi yang bisa mengakibatkan hilangnya mood saat shooting.
3. Peralatan
Dalam sebuah produksi program televisi, minimal peralatan yang digunakan adalah ;
a. Camera dan tripod
b. Lighting
c. Audio
d. Dekorasi (orade, virtual set dll)
e. Video camera recorder (VCR)
4. Kelompok kerja produksi
Merupakan satuan kerja yang akan menangani kerja produksi secara kolektif sampai hasil karyanya dinyatakan layak tayang. Koordinasi antar kru harus baik sehingga mampu menciptakan "one well coordinate unit".
Kelompok kerja produksi terdiri dari :
a. Kru Produksi / siaran ; kepala siaran, produser, pengarah acara, penulis naskah, pembaca
berita, pewawancara, penyiar.
b. Kru Fasilitas Produksi ; decoration designer, graphic designer, penata rias, propertyman,
tukang kayu, pelukis.
c. Kru Operator Teknik ; technical director, lighting man, cameraman, audio man.
d. Kru Engineering ; pemelihara dan perbaikan, instalator alat komunikasi, telecine, VTR man,
pemancar.
5. Penonton / audience
adalah sasaran setiap acara yang disiarkan, penonton merupakan penentu keberhasilan
program tv.
Sumber :
1. "Produksi Acara Televisi", Darwanto Sastro Subroto, Duta Wacana University Press,
Yogyakarta, 1994
No comments:
Post a Comment